WhatsApp terus berinovasi untuk meningkatkan pengalaman penggunanya. Versi beta terbaru untuk Android menghadirkan sejumlah fitur menarik yang berfokus pada peningkatan panggilan suara dan video, serta peningkatan privasi.
Fitur-fitur baru ini ditemukan oleh WABetaInfo pada WhatsApp beta untuk Android versi 2.25.10.16. Ketiga fitur tersebut saat ini masih dalam tahap uji coba untuk pengguna beta, namun dijadwalkan akan segera diluncurkan untuk pengguna umum.
Fitur Baru WhatsApp untuk Perbaikan Panggilan Suara dan Video
WhatsApp menambahkan tiga fitur baru yang dirancang untuk meningkatkan kenyamanan dan privasi pengguna saat melakukan panggilan suara dan video.
Ketiga fitur tersebut memberikan kontrol lebih besar kepada pengguna atas bagaimana mereka ingin berinteraksi selama panggilan.
Fitur pertama memungkinkan pengguna membisukan mikrofon langsung dari panel notifikasi saat menerima panggilan suara.
Dengan fitur ini, pengguna dapat menjawab panggilan tanpa secara otomatis mengaktifkan mikrofon, sangat berguna di lingkungan bising atau saat belum siap berbicara.
Fitur kedua memungkinkan pengguna mematikan kamera sebelum menjawab panggilan video.
Ini memberi pengguna waktu untuk mempersiapkan diri sebelum tampil di depan kamera, terutama saat menerima panggilan dari nomor yang tidak dikenal.
Terakhir, WhatsApp menambahkan reaksi emoji real-time selama panggilan video.
Fitur ini memungkinkan peserta panggilan untuk mengekspresikan diri dengan emoji tanpa harus berbicara, menambah dimensi interaksi dalam panggilan video.
WhatsApp Menjadi Aplikasi Default untuk Panggilan dan Pesan di iPhone
iOS 18.2 memperkenalkan fitur yang memungkinkan pengguna iPhone menetapkan aplikasi pihak ketiga sebagai aplikasi default untuk panggilan dan pesan.
WhatsApp telah merilis pembaruan yang mendukung fitur ini, memungkinkan pengguna iPhone untuk menjadikan WhatsApp sebagai aplikasi utama untuk melakukan panggilan dan mengirim pesan.
Dengan pengaturan ini, saat mengetuk nomor telepon, iPhone akan langsung membuka WhatsApp untuk melakukan panggilan, bukan aplikasi bawaan Phone.
Fitur ini awalnya diwajibkan oleh Uni Eropa, namun Apple akhirnya merilisnya untuk semua pengguna iPhone di seluruh dunia.
Selain panggilan dan pesan, pengguna juga dapat mengatur aplikasi default untuk email, filter panggilan, browser, penerjemah, pengelola kata sandi, pembayaran (di wilayah tertentu), dan keyboard.
Pengguna di Uni Eropa juga dapat mengubah aplikasi peta default mereka.
Fitur Musik Baru di WhatsApp Status untuk Pengguna Indonesia
Pengguna WhatsApp di Indonesia kini dapat menambahkan musik ke status WhatsApp mereka.
Fitur ini melengkapi pilihan berbagi foto, video, dan tautan yang sudah ada, memungkinkan pengguna mengekspresikan diri dengan lebih personal.
Status WhatsApp, yang dapat diakses melalui tab “Update”, memungkinkan pengguna untuk berbagi momen-momen mereka yang akan otomatis terhapus setelah 24 jam.
Hanya kontak yang saling menyimpan nomor yang dapat melihat status WhatsApp, memastikan privasi pengguna.
Semua update status juga dienkripsi end-to-end, memastikan hanya pengguna dan penerima yang dapat melihat kontennya.
Dengan tambahan fitur musik ini, berbagi momen di Hari Raya Lebaran dan berbagai kesempatan lainnya menjadi lebih berkesan.
Secara keseluruhan, pembaruan WhatsApp ini menunjukan komitmen perusahaan dalam meningkatkan pengalaman pengguna, baik dari segi fungsi maupun privasi. Dengan fitur-fitur baru yang terus bermunculan, WhatsApp tetap menjadi aplikasi pesan instan terdepan yang senantiasa beradaptasi dengan kebutuhan penggunanya.
