Microsoft resmi menaikkan harga konsol Xbox Series X dan Xbox Series S secara global, efektif 1 Mei 2025. Kenaikan harga ini juga berdampak pada sejumlah aksesori dan game Xbox. Keputusan ini diambil setelah pertimbangan matang atas kondisi pasar yang kurang menguntungkan dan peningkatan biaya produksi. Langkah ini sejalan dengan kebijakan serupa yang sebelumnya diterapkan oleh Sony PlayStation.
Peningkatan biaya produksi dan kondisi ekonomi global menjadi faktor utama di balik keputusan Microsoft. Inflasi dan tarif pajak baru di Amerika Serikat dan China turut memberikan tekanan. Kenaikan harga ini diharapkan dapat membantu Microsoft tetap mempertahankan kualitas produk dan pengembangan teknologi.
Kenaikan Harga Konsol Xbox Series X dan S
Harga Xbox Series X kini mencapai 600 dollar AS (sekitar Rp 9,8 juta), naik 100 dollar AS dari harga sebelumnya. Xbox Series S juga mengalami kenaikan, menjadi 380 dollar AS (sekitar Rp 6,2 juta). Kenaikan ini berlaku di seluruh dunia.
Harga di Indonesia akan bergantung pada distributor yang mengimpor produk Xbox. Karena Xbox tidak resmi dipasarkan di Indonesia, distributor biasanya mengikuti harga global. Oleh karena itu, kenaikan harga di Indonesia diperkirakan akan terjadi dalam waktu dekat.
Dampak Kenaikan Harga pada Aksesori dan Game Xbox
Tidak hanya konsol, aksesori Xbox seperti Xbox Wireless Controller dan Xbox Wireless Headset juga mengalami kenaikan harga. Kenaikan harga bervariasi, tergantung tipe dan model aksesori.
Game Xbox yang dikembangkan oleh studio internal Microsoft (“first party”) juga akan mengalami kenaikan harga. Game-game baru yang diluncurkan mulai musim liburan di Amerika Serikat (sekitar November 2025) akan dibanderol 80 dollar AS (sekitar Rp 1,3 juta), naik dari harga sebelumnya 70 dollar AS. Kenaikan ini berlaku untuk game fisik dan digital.
Rincian Harga Baru Konsol, Aksesori, dan Game Xbox
Berikut daftar harga terbaru konsol, aksesori, dan game Xbox per 1 Mei 2025:
- Xbox Series S 512 GB: 380 dollar AS (sekitar Rp 6,2 juta)
- Xbox Series S 1 TB: 430 dollar AS (sekitar Rp 7 juta)
- Xbox Series X Digital: 550 dollar AS (sekitar Rp 9 juta)
- Xbox Series X: 600 dollar AS (sekitar Rp 9,8 juta)
- Xbox Series X 2 TB Galaxy Black Special Edition: 730 dollar AS (sekitar Rp 12 juta)
- Xbox Wireless Controller (Core): 65 dollar AS (sekitar Rp 1 juta)
- Xbox Wireless Controller (Color): 70 dollar AS (sekitar Rp 1,1 juta)
- Xbox Wireless Controller – Special Edition: 80 dollar AS (sekitar Rp 1,3 juta)
- Xbox Wireless Controller – Limited Edition: 90 dollar AS (sekitar Rp 1,4 juta)
- Xbox Wireless Controller Series 2 (Core): 150 dollar AS (sekitar Rp 2,4 juta)
- Xbox Wireless Controller Series 2 (Full): 200 dollar AS (sekitar Rp 3,2 juta)
- Xbox Stereo Headset: 65 dollar AS (sekitar Rp 1 juta)
- Xbox Wireless Headset: 120 dollar AS (sekitar Rp 1,9 juta)
- Game Xbox First Party (baru, mulai November 2025): 80 dollar AS (sekitar Rp 1,3 juta)
Perlu dicatat bahwa harga-harga ini merupakan harga global. Microsoft memiliki banyak studio game di bawah naungannya, termasuk Mojang Studios, Ninja Theory, dan 343 Industries.
Kenaikan harga produk Xbox ini mencerminkan tantangan yang dihadapi industri game global saat ini. Faktor-faktor ekonomi makro dan biaya produksi yang meningkat memaksa perusahaan untuk menyesuaikan strategi harga. Meskipun kenaikan harga ini mungkin kurang disambut baik oleh konsumen, langkah ini dinilai perlu untuk menjaga keberlangsungan bisnis dan inovasi di sektor game. Pengaruhnya terhadap pasar Indonesia masih perlu ditunggu, tergantung pada kebijakan distributor lokal. Namun, kenaikan harga di pasar global mengindikasikan potensi kenaikan harga yang serupa di Indonesia dalam waktu dekat.
